Senin, 26 Maret 2012

Bunga Untuk Ibu

Pagi itu, seorang pria tampak turun dari mobil mewahnya di kompleks pertokoan terbesar di kotanya. Ia bermaksud untuk membeli sebuah kado di kompleks tersebut. Karena besok adalah hari Ibu, ia bermaksud untuk membeli lalu mengirimkan sebuah hadiah lewat pos untuk ibunya di kampung. Kado untuk Ibu yang pernah membesarkannya, yang lalu ia tinggal pergi beberapa tahun lamanya untuk kuliah, mencari nafkah, dan mengejar kesuksesan di kota besar ini.

Langkah-langkah pria itu terhenti di depan sebuah toko bunga. Tak hanya karena kagum melihat deretan bunga yang terpajang, tapi juga karena ia melihat seorang Gadis manis yang terdiam menatap hamparan bunga di hadapannya. Ternyata, gadis itu adalah adik tingkatnya semasa kuliah dulu. Gadis itu terlihat sedang memandangi rangkaian bunga-bunga indah di etalase. Ketika Pria tersebut mendekat, ia tak sengaja melihat dengan jelas mata gadis tersebut berkaca - kaca , air mata nya seperti hendak meleleh, atau lebih tepatnya "menangis".



Setelah menyapa Gadis tersebut, Pria itu lalu bertanya ;

" Ada apa denganmu ? Apa ada yang salah dengan bunga-bunga tersebut ? "
"Aku ingin memberi salah satu rangkaian bunga mawar ini untuk ibu saya ", gadis itu menjawab, " .. seumur hidup, saya belum pernah memberikan bunga seindah ini untuk ibu."
" Kenapa tidak kau beli saja ? Ini bagus, kok. " ucap Pria tersebut sambil turut mengamati salah satu karangan bunga yang sudah lama dipandangi Gadis tersebut.
" Uang saya tidak cukup." kata Gadis itu lesu
" Ya sudah, silahkan ambil salah satu, biar aku nanti yang bayar." kata Pria itu menawarkan diri sambil tersenyum.
Akhirnya gadis itu mengambil salah satu karangan bunga. Dengan ditemani sang pria, gadis itu lalu menuju kasir. Pria itu juga menawarkan diri mengantar si gadis pulang ke rumah untuk memberikan bunga itu kepada ibunya. Gadis itu pun bersedia. Dua orang itu lalu melaju menggunakan mobil menuju ke sebuah tempat yang ditunjukkan oleh si gadis.

Setalah beberapa lama berkendara, hati pria itu terperanjat ketika menyadari gadis cantik itu ternyata mengajaknya ke sebuah kompleks pemakaman umum. Setelah memarkir mobil, pria itu lalu mengikuti langkah-langkah si gadis memasuki kompleks pemakaman. Tanpa bisa ditahan lagi, gadis itu lalu menangis sambil meletakkan karangan bunga dihadapan makam ibunya.
Ditengah tangisannya, ia bercerita pada Pria tersebut, Ibunya dulu meninggal saat melahirkan dirinya. Karena itulah, Gadis itu takkan bisa memberikan hadiah apapun untuk dirinya, memeluk dirinya, mencium keningnya, bahkan hanya sekadar untuk melihat wajah Ibunya secara langsung barang sekejap saja ....

Melihat kejadian itu, setelah mengantarkan gadis itu pulang ke rumah, sang Pria itu membatalkan niatnya untuk membeli dan mengirimkan kado bagi ibunya. Siang itu juga, pemuda sukses itu langsung membeli tiket pesawat tercepat .. tiket untuk pulang ke kampungnya. Untuk melihat wajah Ibu yang dia rindukan selama ini .. untuk bersujud di bawah kakinya dan memeluk erat tubuh dengan hati lembutnya


Ingatlah, hidup ini hanya sebentar saja. Kita takkan pernah tahu kapan orang yang kita kasihi akan pergi meninggalkan diri kita.

Karenanya, sayangilah orang - orang yang kalian cintai sebelum terlambat .... semoga kita semua tak lupa melakukannya, Hope For The Best To You All ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mari jalin silaturahim dengan
Berikan komentar anda untuk kemajuan Blog ini.

.