Sabtu, 08 November 2014

Festival Muharram 1436 Hijriyah


        Happy new year Hijriyah all! Sejarahnya gini brother, tahun baru Islam diperingati setiap tanggal 1 muharram. Penanggalan tahun hijriah ditetapkan oleh Khalifah Umar bin Khattab saat Nabi Muhammad SAW beserta sebagian pengikutnya hijrah dari Mekkah ke Madinah. Peristiwa ini mempunyai makna yang penting bagi umat Islam karena perpindahan Nabi Muhammad SAW beserta sebagian pengikutnya dari Mekkah ke Madinah karena tekanan dari kaum kafir Quraisy di Mekkah. Hijrah sendiri mempunyai makna yang berati perpindahan atau menyingkir ketempat yang satu ke tempat yang lain yang lebih aman dan menjauhkan diri dari dosa.
Karena pentingnya peristiwa ini, banyak orang yang memperingati tahun baru Hijriah dengan cara beribadah, berdoa, menyantuni anak yatim, dan mengadakan lomba seperti yang terjadi di SMA Ar-Rohmah. OPH mengadakan serangkaian acara. Pada event kali ini Bhatara Ardinata ditunjuk sebagai ketua panitia. Event yang dilaksanakan 1 hari sebelum tahun baru ini dirangkai beberapa acara yang tentunya muaknyuss..hehe.
Di pagi yang agak cerah ini, santri SMA berkumpul di depan aula asrama baru. “Bismillahhirahmanirrahim” kata yang terucap dari mulut Ust. Mawardi untuk membuka pada event kali ini. Kan masih pagi, biar melek dan lagi pula masih fresh jadi kita buka dengan lomba TARIK TAMBANG yang diketuai oleh Salim Sholahuddin.
 Game ini dibuka dengan juara bertahan yaitu kelas XI-ISO melawan kelas XII-IPA yang notabene badannya ya berotot-otot semua, hehe.. dimulai lomba tarik tambang ini dengan teriakan ”kita hitung sama-sama! 1, 2, 3”. Ronde I pun dimulai, awalnya Caesar dkk memimpin game dengan tarikan-tarikan yang begitu hebat, tetapi Alfatio dkk lebih bersemangat untuk memenangkan diri mereka. Dengan tarikan kompak dan semangat berapi-api dan didukung oleh teriakan teman-teman“Tarik! Tarik! Ayo XI-ISO” mereka berhasil memenangkannya pada ronde kali ini. Tetapi ketika ronde kedua penonton salah perkiraan, yang dikira kelas XI-ISO  kelas XII-IPA lah yang memenangkannya. Ronde final adalah penentuan, siapa yang akan menlanjutkan ke partai selanjutnya. Ternyata kelas XI-ISO yang berhasil tiket ke partai selanjutnya. Begitu juga dengan partai-partai selanjutnya berlangsung sangat seru.
Dan sampailah pada partai puncak yang mempertemukan juara bertahan tahun lalu kelas XI-ISO versus X-ISO. Semua penonton terkejut ketika X-ISO yang tidak di unggulkan tapi bisa melaju terus sampai ke partai puncak segala puncak. Ronde pertamapun dimulai seperti biasa pertandingan berjalan dengan seru sekali, tarik menarik terjadi di TKP akhirnya X-ISO yang memenangkannya akibat semangat dan kekompakan tim. Di ronde kedua XI-ISO yang berhasil meyakinkan para penonton mereka layak untuk menjadi juara bertahan tetapi mereka harus melewati satu ronde lagi. Sampailah di puncaknya para ronde. Ronde kali ini bisa di bilang ronde paling sengit seantero ar-rohmah karena tarik dan ditarik terjadi sangat lama tetapi tetap seru pastinya. Saking serunya, pemain dari kelas X-ISO ada yang terjatuh karena tarikan yang terlalu banter dari lawan. Tetapi dengan yel-yel mereka “Cepot, cepot, cepot” mereka berhasil menjadi Juara baru di Ar-Rohmah ini.
Dilanjutkan dengan lomba GREGET POLL... diketuai oleh Dani Ash Siddieqie. Ada yang tau itu lomba semacam apa? Ya ini lomba sama seperti lomba Eat Bulaga Indonesia. hanya saja kami pengen yang beda ya namanya saja diganti. Pada lomba ini panitia memberi tema yaitu Islamic. Waktunya hanya 5 menit. Game ini terdiri dari 2 orang satu yang menebak dan satu yang membenarkan (kurang lebih seperti itulah). Jika peserta bisa menebak selesai kurang dari 1 menit maka akan mendapatkan emas, dan antara 2 menit sampai 3 menit mendapatkan perak, dan di atas tiga menit sampai batas waktu yang telah di tentukan. Di atas itu adalah zonk
Game ini ketika perwakilan senior kita dari XII IPS sangat menghibur karena mereka mendapatkan zonk dan terlebih itu tebakan-tebakan ngawur dari saudara Dwiki membuat penonton terhibur. Contohnya, yang terpasang di kepalanya adalah kata “Masjid Quba” tapi dia dengan tebakan antimainstream “Cerobong asap! Gang dolly gang dolly!” dan tak jarang juga yang kata-kata yang telah dilontarkan, tetapi dilontar kembali, ini yang membuat penonton terhibur. pada partai final ini mempertemukan kelas X-MIA II diwakili oleh Ikhal dan Alif berhasil menjadi juara anyar pada tahun ini, dan tempat kedua di perbutkan oleh X-MIA oleh Umaid dan Chanif.
Dilanjutkan dengan lomba Debat yang diketuai oleh Galih Pambaru ini memasang tema yang sedang hangat di negara tercinta ini yaitu “Terpilihlnya Jokowi – Jusuf Kalla sebagai Presiden RI”. Lomba Debat adalah lomba wajib setiap tahun ketika Festival Muharram. Debat ini di buat 2 round dengan tim yang berbeda-beda. Ronde pertama khusus untuk kelas-kelas IPA dan kedua kelas-kelas IPS. Di ronde pertama kelas XII-IPA dan X-MIA 2 pro terhadap jokowi sedangkan X-MIA 1 dan XI-MIA bertarung bersilat lidah dan argumen terhadap mereka. Lomba ini cukup seru karena acapkali naik tensi dan membuat yang beragumen dan menonton juga ikut naik darah (hehe..). Pada sesi pertama ini yang beragumen memberikan pendapat dan sebeb mereka pro/kontra terhadap orang nomor satu saat ini di tanah terelok. Yang paling menonjol sesi ini yaitu XI-MIA yang lebih menjurus ke sektor pertahanan yang berbeda dari kelompok lainnya hanya singgah sebentar di setiap sektor dan membahasnya cuma setitik. Saking menjurusnya mereka sampai hapal dan detail nama-nama kendaraan perang dan senjata perang yang membuat takjub setiap yang mendengarnya termasuk juri sampai geleng-geleng kepala. Saatnya sesi kedua setiap kelompok diberikan kebebasan kelompok yang dia kontra. Lagi-lagi XI-MIA bisa menggiring semua kelompok untuk membahas tentang pertahanan. Dan pada penilaian akhir XI-MIA keluar sebagai finalis. Terus dilanjutkan sesi kedua setelah “فنتظر “ atau “bubar” dari sholat jum’at yang dilanjutkan dengan makan dan lomba kembali. Saatnya ronde kedua oleh para pecinta sosial alias kelas-kelas IPS. Pada ronde ini 2 kelompok vs sendirian (ooh, menyedihkan bung).  2 kelompok pro dan 1 kelompok kontra. Pada ronde ini termasuk ronde yang pasif karena miskin pendapat dan beragumen. Kelas XII-IPS keluar sebagai finalis yang bertemu dengan kelas pertahanan (hehe..) alias XI-MIA.
Final ini adalah ronde paling seru di bumi Ar-Rohmah. Seperti adat istiadatnya pada sesi pertama penyampaian argumen atau pendapat oleh masing-masing kelompok oleh ketua. XI-MIA kembali membahas dengan senjata mematikannya yaitu Pertahanan kembali dan XII-IPS dengan cara dan aktif berbicaranya. Pada ronde ini penonton makin antusias untuk menyaksikan silat lidah dan mereka selalu memberikan applause setiap kelompok ini dan itu memberikan pendapat. Sesi kedua ada sesi yang di tunggu-tunggu oleh pemirsa karena ketegangan dan keributan kecil terjadi. Ada 1 kata yang membuat kami semua sebagai penonton tertawa kecil di dalam hati ketika  Ibrahim memberikan pendapat kurang lebih seperti ini, “Negara itu juga ada sektor pendidikan, ekonomi, hukum dsb, bukan hanya pertahanan, tetapi anda selalu membahas itu. Ingat kita itu bernegara bukan bertentara.” semua sontak menghadap pada sumber suara. Ketika sedang naik-naiknya tensi pertandingan adzan datang untuk menyerukan sholat, dan debat akhirnya selesai dengan dimenangkan oleh XI-MIA dan disusul oleh XII-IPS.
Ohya, lomba POSTER dan CERPEN bertema Muharram, dan lomba ini bersifat kondisional. Para peserta bebas membuat apa saja dan berkreativitas sekreatif-kreatifnya (hehe..) yang penting tidak menggunakan Unsur SARA. Pemenang dari lomba Poster, hasilnya akan ditempel di mading OPH dan pemenang dari lomba cerpen akan dimuat di majalah el-fath edisi 4.

 Hasil Detail Juarapada Festival Muharram kali ini.
1.      Tarik Tambang
Juara I             : X- ISO
          Juara II            :
XI- ISO

2.      Greget Poll
Juara I             : X- MIA 2
         Juara II            :
XI- MIA

3.      Debat
Juara I             : XI- MIA
         Juara II            :
XII- IPS

4.      Poster
Juara I             : Dimas Bagus Rakhmansyah (XII- IPA)
         Juara II            :
Dodi Faras Ilmiawan            (XI- MIA)

5.      Cerpen
Juara I             : Wildan Hilmy                       (XI- MIA)
         Juara II            :
Esa Dian Rahmatullah          (XII- IPS)

Dokumentasi pada Festival Muharram disini

















___________________________________________________________________________________
Tagged: Festival Muharram , Perayaan Muharram di berbagai tempat , Perayaan Muharram di Arrohmah , Perayaan Unik Muharram , Festival Muharram di Malang , Perayaan Muharram di SMA-SMA lainnya , Tahun Baru Hijriah , Lomba-lomba Muharram , Muharram Anti-mainstream , Muharram Greget , Perayaan Muharram tempat-tempat tak terduga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mari jalin silaturahim dengan
Berikan komentar anda untuk kemajuan Blog ini.

.